KOLEKSI FRANZ KAFKA - KUMPULAN CERPEN - NOVEL SASTRA
Diskon:
10%
Harga Asli:
Rp 35,334
Harga:
Rp 31,800 - 183,215
Rating:
3.2
Suka:
43
Lokasi:
KAB. SLEMAN
(1) METAMORFORSA SAMSA
Diterjemahkan dari teks asli berbahasa Jerman, Die Verwandlung.
Penulis: Franz Kafka
Penerjemah: Sigit Susanto
Penerbit: Baca
Cetakan: April 2018
Tebal Halaman: XII + 100
Ukuran: 13.5x20.5
Harga: Rp 45.000,-
“Kafka membuat saya mengerti bahwa orang bisa menulis dengan cara yang berbeda.” —Gabriel García Márquez, novelis pemenang Hadiah Nobel Sastra
“Takdir dan mungkin keagungan karya ini yang membuatnya bisa menyiratkan banyak hal, tapi sekaligus tak menegaskan satu hal pun.” —Albert Camus, filsuf dan sastrawan pemenang Hadiah Nobel Sastra
Banyak penulis dunia terinspirasi oleh novela (novel pendek) ini. Maestro realisme magis Gabriel García Márquez mengaku saat masih berusia 19 tahun dia sudah hafal di luar kepala kalimat pembuka novela ini. Nabokov sang pengarang Lolita dan novelis idola anak muda Haruki Murakami pun mengaku terpengaruh oleh kisah ini.
Novela ini terbit kali pertama di Leipzig, Jerman, pada tahun 1915. Meski telah ada sejumlah versi yang terbit di Indonesia, baru kali ini novela dahsyat ini hadir dari terjemahan teks asli berbahasa Jerman, hasil karya Sigit Susanto, novelis Indonesia yang mukim di Eropa.
Metamorfosa Samsa ini adalah sebuah novela yang layak dikoleksi dan wajib dibaca oleh para pencinta sastra.
(2) METAMORFOSIS
Penulis: Franz Kafka
Penerjemah: Ribut Wahyudi, dkk
Penerbit: Narasi, 2017
Dimensi: 14,5 x 21 cm
Tebal: xii + 420 hlm
Harga: Rp 89.000,-
“Dari segi pencapaian literer, Kafka mengilhamkan perspektif baru dalam memandang dan ‘menciptakan’ dunia bagi penulis abad XX, yaitu yang kini dikenal sebagai postmodernisme. Dunia Kafka adalah dunia yang tidak lagi mengenal batas-batas antara fiksi dan nonfiksi; khayalan dan kenyataan menjadi satu.”
Metamorfosis, cerpen Kafka yang dicantumkan sebagai judul antologinya ini, merupakan cerpen yang terpanjang. Senapas dengan cerpen-cerpen lainnya, melalui Metamorfosis, Kafka membangun dunia yang suram, menyakitkan, dan buntu tanpa harapan. Ia menusuk saraf kehidupan masyarakat industrial-modern. Di dalamnya tergambar dengan jelas nihilisme mayarakat tanpa Tuhan, hiper-rasionalisme birokrasi yang mencekik kejujuran dalam jejaringnya, dan kandasnya segala macam idealisme.